Pengaruh Human Relations terhadap Semangat Kerja Pegawai
Setiap
organisasi hendaknya selalu memberikan perhatian terhadap pegawainya, karena
pegawai merupakan sumber daya yang sangat penting, dan tidak dapat tergantikan
oleh apapun, walaupun oleh mesin-mesin canggih sekalipun. Begitu juga
sebaliknya pegawai harus bisa melaksanakan tugas mereka dengan sebaik-baiknya,
sehingga kepentingan organisasi dan kepentingan pegawai itu sendiri dapat
berjalan dengan selaras.
Pimpinan
yang berhasil adalah pimpinan yang dapat mengarahkan dan membimbing bawahannya
serta mempertahankan suasana kerja yang produktif bagi bawahannya. Jika seorang
pemimpin ingin bawahannya bertindak sesuai apa yang diinginkannya, maka
pimpinan perlu mengetahui sifat dan perilaku bawahannya, melalui komunikasi.
Suatu teknik komunikasi tersebut dikenal dengan human relations.
Seperti menurut Onong Uchjana (1993:50):
Human
relations dalam arti sempit adalah komunikasi persuasif yang dilakukan
seseorang kepada orang lain secara tatap muka dalam situasi kerja (work
situation) dan dalam organisasi kekaryaan (work organization) dengan
tujuan untuk menggugah kegairahan dan kegiatan bekerja dengan semangat
kerjasama yang produktif dengan perasaan bahagia dan puas hati.
Dari pendapat di atas jelas bahwa
dengan adanya human relations, maka akan meningkatkan
kegairahan/semangat kerja pegawai. Dengan komunikasi kedua belah pihak dapat
mengetahui tujuan dan keinginan masing-masing. Hal tersebut akan memudahkan
dalam menyelaraskan dengan tujuan organisasi tempatnya bekerja, selain itu
pimpinan organisasi akan mengerti kepentingan pegawainya yang akan menyebabkan
meningkatnya semangat kerja pegawai.
Apabila
semangat kerja pegawai meningkat, maka akan berdampak positif terhadap
organisasi, karena semangat kerja merupakan salah satu faktor yang menentukan
keberhasilan organisasi dalam mencapai tujuan. Dengan demikian pimpinan
dituntut untuk dapat melaksanakan human
relations dengan sebaik-baiknya, sehingga pimpinan akan lebih mudah
mengetahui kebutuhan-kebutuhan pegawainya dan memudahkan pemberian motivasi
kepada karyawan sesuai dengan sifat dan karakter masing-masing.
Pimpinan
yang menghargai setiap pegawainya akan mendapatkan simpati yang lebih, pegawai
akan merasa lebih hormat, dan akan tumbuh loyalitas terhadap organisasinya.
Dari
uraian-uraian di atas, jelaslah bahwa human relations apabila dijalankan
dengan baik akan menciptakan keharmonisan antara atasan dan bawahan, hak dan
kewajiban kedua belah pihak dapat terpenuhi, suasana kerja akan terasa
menyenangkan, dan pegawai akan merasa memiliki tanggungjawab untuk memajukan
organisasi.
Post a Comment