Syarat-syarat Promosi Jabatan
Syarat-syarat Promosi Jabatan
Syarat-syarat promosi jabatan
menurut Alex Nitisemito (1998:82) mengemukakan sebagai berikut :
1.
Pengalaman : banyaknya pengalaman seorang pegawai
seringkali dipakai salah satu syarat untuk promosi karena dengan pengalaman
yang lebih banyak diharapkan memiliki kemampuan yang lebih banyak diharapkan
memiliki kemampuan yang lebih tinggi dan ide yang lebih banyak
2.
Tingkat pendidikan : tingkat pendidikan seorang pegawai
dapat dipakai sebagai salah satu syarat untuk dapat dipromosikan dengan alasan
bahwa tingkat pendidikan yang lebih tinggi dapat diharapkan pemikiran yang
lebih baik.
3.
Loyalitas : loyalitas atau kesetiaan pegawai terhadap
perusahaan tempat dimana pegawai tersebut bekerja seringkali dipakai sebagai
syarat untuk promosi. Hal ini disebabkan dengan loyalitas yang tinggi dapat
diharapkan tanggung jawab yang lebih besar.
4.
Kejujuran : masalah kejujuran merupakan syarat promosi
yang penting karena pada umumnya syarat kejujuran merupakan syarat utama yang
harus diperhatikan.
5.
Tanggung jawab : seringkali perusahaan memerlukan
tanggung jawab yang cukup besar sehingga masalah tanggung jawab merupakan
syarat utama untuk promosi.
6.
Prestasi kerja : pada umumnya setiap perusahaan selalu
mencantumkan syarat prestasi kerja pegawai yang telah dicapainya.
7.
Inisiatif dan kreatif : untuk promosi jabatan tertentu
tingkat inisiatif dan kreatif harus diperhatikan, hal ini disebabkan untuk
jabatan tersebut sangat diperlukan tindakan inisiatif dan kreatif.
Menurut I.G. Wursanto (1989:69)
Seorang pegawai dapat dipromosikan untuk menduduki jabatan yang lebih tinggi
apabila persyaratan dibawah ini dipenuhi :
1.
Promosi hendaknya
dilakukan atas dasar kecakapan (merit). Promosi hendaknya diberikan kepada pegawai yang
paling cakap dari antara para pegawai.
2.
Promosi hendaknya diselenggarakan menurut program
promosi yang telah dibuat, dan sesuai dengan kebijaksanaan promosi dari urusan
kepegawaian.
3.
Promosi hendaknya dilaksanakan atas dasar alasan-alasan
yang tepat.
4.
Program promosi hendaknya dilaksanakan berdasarkan
metode-metode penilaian yang obyektif.
Post a Comment