Kaitan Antara Seleksi Karyawan Terhadap Peningkatan Prestasi Kerja

 Kaitan Antara Seleksi Karyawan Terhadap Peningkatan Prestasi Kerja

Sebelum suatu perusahaan berjalan, maka yang harus ditentukan terlebih dahulu adalah misi dan tujuan dari perusahaan tersebut. Untuk mewujudkan tujuan tersebut diperlukan sumber daya manusia yang terampil dan cakap serta mampu bekerja sama dalam mengerjakan tugas yang diberikan oleh pihak perusahaan secaraefektif dan efisien.

Oleh karena pentingnya faktor sumber daya manusia, maka pihak manajemen diharuskan memiliki kemampuan dan pengetahuan yang baik mengenai prosedur dan tata cara dalam melakukan seleksi pegawai. Hal ini akan berkaitan dengan penilaian dan tes terhadap kemampuan dan kecakapan dalam melaksanakan tugas, yang pada akhirnya sebagai dasarnya atau pedoman untuk mengembangkan karier selanjutnya.

Setelah diketahui faktor sumber daya manusia sangat menentukan berhasil atau tidaknya suatu perusahaan di dalam mencapai tujuannya, maka untuk mendapatkan tenaga kerja yang tepat dan sesuai dengan yang diharapkan serta memenuhi syarat – syarat jabatan yang ditetapkan, maka sebelum proses seleksi dilaksanakan terlebih dahulu harus dipersiapkan metode, prosedur dan alat – alat seleksi dengan baik. Apabila proses seleksi dilaksanakan dengan baik, apa yang menjadi tujuan dari seleksi untuk mendapatkan tenaga kerja yang tepat dapat tercapai, juga diharapkan memperoleh tenaga kerja atau pegawai yang berprestasi.

Seperti yang dikemukakan oleh Mitton. M. Mandel yang dikutip oleh Malayu S.P Hasibuan bahwa :

“Seleksi atau pemilihan yang cermat dan penampatan karyawan membuat mereka secara fisik, mental dan termperamen sesuai dengan pekerjaan yang mereka harapkan, membuat karyawan baru dapat berkembang dengan keinginan mereka, dengan demikian akan memperkecil jumlah karyawan yang tidak pada tempatnya”. (1997 : 52)

Jadi jelas bahwa peranan tenaga kerja memainkan peranan yang penting dalam perusahaan dan departemen. Dalam setiap bentuk usaha harus ada peraturan – peraturan dan pedoman yang pasti serta garis dasar yang jelas tentang cara penilaian prestasi kerja. Suatu bentuk usaha yang berarah demokratis tidak hanya pimpinan yang menilai prestasi kerja bawahannya tanpa diketahui apa yang dinilai dari bawahannya, tetapi bawahannya juga berhak untuk mengetahui nilainya masing – masing dengan pengertian tentang cara – cara dan dasar – dasar penilaian.

Bagi perusahaan sendiri penilaian prestasi kerja dapat mengandung arti mengetahui bagaimana tugas – tugas dalam perusahaan itu telah dilaksanakan oleh pegawai dianggap dapat berkembang dengan baik.

Program penilaian prestasi kerja yang diterapkan oleh perusaan dapat menimbulkan kepercayaan moral yang baik dari pegawai yang dipengaruhi oleh berbagai faktor. Pengukuran hasil kerja pegawai diperhitungkan dalam perhitungkan tertentu yang umumnya diperusahaan disebut indeks prestasi kerja atau perhitungan kodite pegawai. Kesadaran tersebut tidak hanya melihat indek prestasi yang dicapai pegawai, tetapi juga karena adanya keinginan dari pihak perusahaan untuk meningkatkan kualitas tenaga kerja yang secara langsung juga meningkatkan perusahaan.

Namun seleksi yang tepat merupakan salah satu yang menunjang ke arah peningkatan prestasi kerja dengan seleksi yang tepat diharapkan pegawai tersebut dapat berprestasi, penuh inisiatif serta dapat bekerja sama dengan rekan – rekannya.

Seperti dikemukakan oleh Malayu S.P Hasibuan bahwa :

“Prestasi kerja adalah suatu hasil kerja yang dicapai seseorang dalam melaksanakan tugas – tugas yang dibebankan kepadanya yang didasarkan atas kecakapan, pengalaman dan kesungguhan serta waktu”. (1997 : 105)

Jadi dengan mengadakan seleksi yang hati – hati dan baik pegawai yang tepat, maka diharapkan akan diperoleh tenaga kerja atau pegawai yang berprestasi dan berharapkan juga dapat menunjang perusahaan dalam mencapai tujuan. Karena didapatkannya orang – orang yang tepat, pada posisi yang sesuai dengan pendidikan dan kemampuan maka diharapkan pegawai tersebut akan terus dapat meningkatkan prestasi kerja dengan lebih baik. Sehingga apa yang diinginkan oleh perusahaan dapat tercapai dengan hasil yang memuaskan.